Monday, June 13, 2011

PARLIEMENTARY TRESSHOLD PARPOL




DPR masih belum putus soal parlementary tresshold. Parpol kecil mau sekecil mungkin, parpol besar mau yg lebih besar. Para yg mau kecil hanya berpedoman ingin ikut menikmati jadi anggota DPR dengan "kuweh"nya yg nikmat.






Itu bukan demokrasi untuk kesejahteraan rakyat melainkan demokrasi utk ikut rame2 menikmati bagi golongan dan pribadi ybs. Disitulah salahnya. Amerika yang kita dewakan sebagai negara demokrasi menentukan hanya 2 partai. Mengapa kita mau partai sebanyak mungkin??? Nafsu dan ego masih sangat menguasai masyarakat Indonesia. Korupsi, kebringasan, tak mau ikut aturan adalah fakta yg menonjol saat ini. Agama sudah tidak lagi ampuh untuk membangun akhlak.












Perlu ada upaya untuk menyadarkan masyarakat untuk berpegang pada prinsip : " Demokrasi bukan untuk demokrasi semata. Demokrasi adalah untuk kesejahteraan masyarakat" Jadi jumlah parpol harus dibatasi sampai minim agar biaya politik dan penyelenggaraan pemerintahan hemat dan efektif. Siapa pahlawan yg dapat memicu gerakan ini??? Kita membutuhkan tokoh tersebut !!! Jun, 2011






No comments:

Post a Comment